HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Minggu, 2024/04/18 11:55 WIB
Klarifikasi Idham Masse Soal Mobil Untuk Ibu Catherine Wilson Mau Ditarik Leasing
-
Minggu, 2024/04/18 11:48 WIB
Ogah Disebut Nganggur, Ferry Irawan Ngaku Ada Proyek Film dan Dicalonkan Jadi Bupati
-
Selasa, 2024/04/14 11:47 WIB
Sandra Dewi Hilang di Instagram, Keluarga Lakukan Hal Ini
-
Sabtu, 2024/04/17 14:39 WIB
Melody Prima Baru Ungkap Alasan Bercerai Setelah Setahun Berlalu
-
Jumat, 2024/04/16 14:20 WIB
Olivia Nathania, Anak Nia Daniaty Bebas dari Penjara Kasus CPNS Bodong
-
Selasa, 2024/04/14 11:42 WIB
Soal Kabar Adopsi Bayi Perempuan, Ini Kata Raffi Ahmad
|
Thread Tools |
6th December 2012, 10:14 |
#1
|
Registered Member
|
RESMI: SNMPTN Jalur Ujian Tulis Tidak Jadi Dihapus
www.soal-tpa.com (Rahasia 10 Detik Sukses Soal TPA)- Rencana pemerintah menghapus seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNM PTN) jalur ujian tulis dibatalkan. Tahun depan 30 persen dari total kuota mahasiswa baru, sekitar 120 ribu kursi, dialokasikan untuk saringan SNM PTN jalur ujian tulis.
Skenario penghapusan SNM PTN jalur ujian tulis sempat mencuat setelah pelaksanaan SNM PTN 2012 beberapa waktu lalu. Saat itu, pemerintah membagi seleksi masuk kampus negeri hanya melewati SNM PTN jalur undangan sebesar 60 persen dari kuota mahasiswa baru nasional dan seleksi jalur mandiri sebesar 40 persen. Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Rochmat Wahab menuturkan, skenario awal pembagian saringan masuk calom mahasiswa baru tadi sudah dikoreksi. "Aturan tadi tidak berpihak pada lulusan SMA yang lama (bukan tahun berjalan, red)," ujar dia. Rochmat mengatakan, jika skema tadi dijalankan, maka yang berhak mengikuti SNM PTN jalur undangan hanya lulusan SMA tahun berjalan saja. "Ini tidak adil," kata dia. Karena menutup kesempatan lulusan SMA dua tahun sebelumnya. Akhirnya, komposisi seleksi masuk kampus negeri diperbaiki. Yaitu, kuota SNM PTN jalur undangan sebesar 50 persen, SNM PTN jalur ujian tulis sebesar 30 persen, dan jalur ujian mandiri (yang dilaksanakan masing-masing kampus) sebesar 20 persen. Rochmat mengatakan, awalnya sempat muncul usulan jika kuota untuk SNM PTN jalur ujian tulis cukup sepuluh persen saja. Namun, usulan ini akhirnya tidak diterima. "Jadi ini sudah tetap. Kuota untuk SNM PTN jalur ujian tulis sebesar 30 persen," katanya. SNM PTN jalur ujian tulis ini tetap akan diikuti lulusan SMA tahun berjalan, hingga lulusan dua tahun sebelumnya. Dengan demikian, lulusan SMA yang lama masih memiliki peluang untuk masuk ke PTN melalui jalur SNM PTN. Di bagian lain, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menuturkan, skema baru ini diharapkan berjalan dengan baik. "Kuota untuk SNM PTN jalur undangan yang kami tingkatkan menjadi 50 persen, jangan dianggap negatif," kata dia setelah membuka Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) di Jakarta Selasa (9/10). Ketika pemerintah meningkatkan alokasi untuk SNM PTN jalur undangan, yang menitikberatkan hasil rapor dan unas, banyak pihak yang merespon negatif. Menurut mereka, hasil evaluasi rapor dan unas tidak bisa untuk menjadi acuan pemetaan kemampuan calon mahasiswa. "Sekarang yang mau menerima mahasiswa (PTN, red) menerima kok. Apakah yang protes itu yang akan menampung mahasiswa baru?" ujar menteri asal Surabaya itu. (wan) www.soal-tpa.com (Rahasia 10 Detik Sukses Soal TPA) |
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer