HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Sabtu, 2024/04/23 14:49 WIB
PAN Siapkan Eko Patrio-Zita Anjani Pilkada Jakarta, Desy Ratnasari di Jabar
-
Sabtu, 2024/04/23 14:37 WIB
Ini Tampang Azizatus yang Ngeprank Rumah Dirampok gegara Takut Ditagih Utang
-
Sabtu, 2024/04/23 13:58 WIB
Ahmad Syaikhu: Saatnya Anies Dukung Kader PKS Maju di DKI
-
Jumat, 2024/04/22 12:10 WIB
Hakim MK: Tak Terdapat Permasalahan pada Pencalonan Gibran Cawapres
-
Kamis, 2024/04/21 10:11 WIB
Cak Imin Balas Wasekjen PBNU soal Bela Gus Ipul: Nggak Nanggepi Pengangguran
-
Sabtu, 2024/04/23 16:21 WIB
Cara Cek Ijazah Asli Secara Online
|
Thread Tools |
17th January 2016, 17:07 |
#221
|
|
Mania Member
|
Quote:
|
|
�Orang lain tidak dapat melukai hati kita, tanpa persetujuan kita�(Eleanor Roosevelt)
|
17th January 2016, 18:16 |
#222
|
Mania Member
|
Minggu, 17 Januari 2016 , 09:39:00
Penyidik KPK yang Berani Hadapi Fahri Hamzah itu Memang Momok Para Koruptor Ilustrasi. FOTO: dok/jpnn.com JAKARTA - Nama penyidik KPK H.N. Christian beberapa hari belakangan menjadi buah bibir. Aksinya berani berdebat melawan Fahri Hamzah yang menolak ruangan anggota Fraksi PKS, Yudi Widiana, digeledah menuai banyak pujian. Christian selama ini memang dikenal menjadi momok para koruptor di KPK dengan sikapnya tak kenal kompromi sekaligus bernyali. Bukan hanya Fahri, pengacara senior O.C. Kaligis bahkan pernah mengadukan Christian ke presiden. Kaligis merasa terteror oleh tindakan penyidik yang dahulu berstatus perwira Polri itu. "Apa yang saya lakukan itu hanya menjalankan undang-undang," ujar penyidik asal NTT tersebut. Sumber di internal KPK mengatakan, Christian memang dikenal sebagai penyidik yang berani dan tak mau komÂ*promi. Dia terlibat dalam penanganan perkara yang berisiko tinggi. Christian merupakan penyidik senior di KPK. Dia masuk KPK pada era pimpinan KPK jilid I (saat itu dipimpin Taufiequrahman Ruki). Saat masuk KPK, Christian berpangkat AKP. Sebelum mengundurkan diri dari Polri, Christian berpangkat komisiaris polisi (kompol). Dia pernah menjabat Kasatnarkoba Polres Malang. Karir kepolisian Christian dibangun bukan dari akademi kepolisian. "Dia bukan dari lulusan Akpol, tapi sekolah perwira reguler," ujar sumber tersebut. Mantan pimpinan KPK sekaligus pakar pidana Indriyanto Seno Adji mengungkapkan, yang dilakukan Christian memang sudah benar. Dia mengapresiasi Christian yang tak pandang bulu dalam menjalankan aturan. "Penggeledahan yang dilakukan KPK dibenarkan KUHAP maupun UU KPK untuk dibantu personel pengamanan," ucap Indriyanto. (gun/c10/agm) |
|
17th January 2016, 18:22 |
#223
|
|
Mania Member
|
Quote:
Gile luh fahri kader muda ? 1.Lah ketua syura dan presiden pks aja DILAHAP 2. Die wakil ketua dpr loh, boleh dikata setingkat wakil presiden 3. Nyatanya DILAWAN penyidik, hanya penyidik kpk loh kok malah ngacir 4. Elu kate penyidik kpk mati kutu gelagapan nyatanya pengeledahan lanjutttt sampai selesai 5. Lihat videonya gak ? Kalau lihat eluh harus menghujat fakri karena die mengatakan dpr tempat SUCI ! 6.hehehehe ternyata eluh tetap aja bebal. |
|
|
17th January 2016, 19:09 |
#224
|
Mania Member
|
"Perang" faksi keadilan dan faksi sejahtera di pks ternyata BUKAN ISAPAN JEMPOL
NAH LOH ! Presiden PKS Pastikan Sikap Fahri Marahi Penyidik KPK Tak Wakili Fraksi Minggu, 17 Januari 2016 | 09:31 WIB JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fahri Hamzah sempat memarahi penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi yang hendak menggeledah ruangan anggota Komisi V DPR Fraksi PKS, Yudi Widiana. Meski demikian, Presiden PKS Sohibul Iman memastikan bahwa sikap Fahri yang akhirnya membuat penggeledahan tertunda itu bukanlah mewakili Fraksi PKS. "Fraksi PKS yang diwakili sekretaris fraksi Saudara Sukamta jelas sangat kooperatif kepada penyidik dengan mempersilakan penyidik melaksanakan tugasnya di ruangan saudara Yudi Widiana. Semua berjalan lancar," kata Sohibul kepada Kompas.com, Sabtu (16/1/2016). (Baca: Begini Panasnya Adu Mulut Fahri Hamzah dengan Penyidik KPK...) Bahwa sebelum itu ada kejadian cekcok dengan penyidik, menurut Sohibul, itu merupakan kapasitas Fahri sebagai pimpinan DPR. Fahri yang ditemani politisi PKS lainnya, Nasir Djamil, tak terima karena penyidik KPK turut membawa personel Brimob dengan senjata laras panjang. "Fahri yang saat itu ada di sana merasa berkewajiban menjaga tata aturan di DPR. Silakan diperdalam langsung kepada yang bersangkutan," ucap anggota Komisi X DPR ini. Sohibul pun berharap Fahri dan pimpinan DPR lain bisa segera membicarakan prosedur penggeledahan ini kepada pimpinan KPK dan Kapolri. Dengan begitu,penegakan hukum diharapkan akan lebih baik, baik dari sisi substansi maupun sisi cara dan metode. (Baca: Soal Protes Fahri Hamzah, Kapolri Sebut Polri Hanya Bantu KPK Sesuai Permintaan) Penggeledahan pada Jumat (14/1/2016) siang itu dilakukan terkait penangkapan anggota Komisi V Fraksi PDI-P, Damayanti Wisnu Putranti, yang diduga menerima suap terkait proyek di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Setelah menggeledah ruangan Damayanti di lantai 6, sembilan penyidik KPK turut menggeledah ruangan anggota Komisi V Fraksi Partai Golkar, Budi Supriyanto, di lantai 13. Setelah itu, penyidik turun ke lantai 3 untuk menggeledah ruangan Wakil Ketua Komisi V Fraksi PKS Yudi Widiana. Saat itulah adu mulut terjadi antara Fahri dan Christian. Fahri yang juga politisi PKS ini tak menyebutkan peraturan yang melarang penyidik KPK membawa anggota Brimob saat melakukan penggeledahan. Tak jarang, keduanya saling bicara dengan nada tinggi dalam menyampaikan argumennya. Namun, para penyidik KPK tetap konsisten untuk menggeledah ruang Yudi. Fahri pun akhirnya menyerah dan memilih menjelaskan permasalahan ini kepada awak media yang berada di lokasi. |
|
17th January 2016, 20:33 |
#225
|
Mania Member
|
|
|
17th January 2016, 23:03 |
#227
|
Banned
|
Di era revolusi mental ini, semuanya kerajingan publisitas, hanya sekedar mencari barang bukti pun harus didramatisir sedemikian rupa dgn membawa pasukan bersenjata lars panjang, jadi sunah yg diutamakan, kewajiban belakangan. Biasanya sih yg begitu adalah kelakuan orang2 yg gak becus!...
|
|
18th January 2016, 01:20 |
#228
|
|
Mania Member
|
Quote:
|
|
|
18th January 2016, 03:52 |
#229
|
Groupie Member
|
di jaman sekarang, ketika jabatan seseorang politisi mulai terancam baik di partai maupun di jabatan publik, maka langsung sok jagoan bagai pahlawan kesiangan melakukan manuver pencitraan politik seolah membela sesama sodara sedulurnya dan menghalang-halangi upaya penyidikan korupsi dengan alasan yang tidak berdasar sama sekali...
dasar politisi busuk...!! |
"Demokrasi yang baik adalah ketika setiap orang memiliki kemampuan untuk menyampaikan curah pikirannya secara bertanggungjawab" (celingak-celinguk, 2014) |
18th January 2016, 06:57 |
#230
|
Mania Member
|
Ruhut: Fahri Hamzah Tak Mengerti Hukum
Cuplikan: Ruhut mengatakan, Pasal 47 peraturan Kapolri Nomor 8 Tahun 2009 yang digunakan Fahri tidak bisa dijadikan sebagai dasar. Sebab, pasal tersebut mengatur mengenai penggunaan senjata, bukan aparat yang membawa senjata. Sumber: http://nasional.kompas.com/read/2016/01/17/20382921/Ruhut.Fahri.Hamzah.Tak.Mengerti.Hukum Ada Tinung yang suka bodo2in member lain, ngotot nyamain membawa senjata = menggunakan senjata. Kalau kepolisian pemikirannya sama tinung artinya setiap polisi yang bawa senjata melanggar UU. Kalau ada ketemu teroris, polisinya harus ke mabes dulu ambil senjata baru balik lagi krn menurut tinung membawa = menggunakan. |
|
detikNews
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer