HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Sabtu, 2024/04/23 12:57 WIB
Pacari Putri Nikita Mirzani, Vadel Badjideh Akui Banyak Hujatan
-
Sabtu, 2024/04/23 13:07 WIB
Kabar Calonkan Diri Jadi Bupati Bantul Soimah Beri Klarifikasi
-
Sabtu, 2024/04/23 13:02 WIB
Reaksi Nassar Diminta Jadian dengan Irish Bella Saat Hadir di Acara Ultah
-
Sabtu, 2024/04/23 14:26 WIB
Rumah Via Vallen Digeruduk Massa Aliansi Arek Sidoarjo
-
Sabtu, 2024/04/23 14:49 WIB
PAN Siapkan Eko Patrio-Zita Anjani Pilkada Jakarta, Desy Ratnasari di Jabar
-
Sabtu, 2024/04/23 13:13 WIB
CSB Divonis 2,5 Tahun Atas Penipuan Terhadap Jessica Iskandar
|
Thread Tools |
14th March 2012, 18:15 |
#1
|
Addict Member
|
BBM Naik Rp 1.500/Liter Pemerintah Hemat Rp 41 Triliun
Rancangan APBN Perubahan 2012 menetapkan besaran subsidi bahan bakar yang terdiri dari BBM + BBN + LPG dan LGV sebesar Rp 178,62 triliun, namun jika BBM nanti disetujui naik Rp 1.500/liter oleh DPR maka subsidi BBM akan dipangkas jadi hanya Rp 137,38 triliun.
"Artinya jika disetujui naikan harga BBM oleh DPR, maka pemerintah bisa menghemat anggara mencapai Rp 41 triliun lebih, karena besaran subsidi BBM hanya Rp 137,38 triliun," kata Menteri Enegri Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik, dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR, Selasa (13/3/2012). Namun besaran subsidi tersebut terjadi apabila dalam Badan Anggran DPR menyetuji besaran nilai tukar rupiah ditetapkan Rp 9.000 dan Indonesian Clude Price (ICP) US$ 105 per barel. "Jadi subsidi BBM nantinya bisa hanya Rp 137,38 triliun, jika BBM naik Rp 1.500/liter, ICP US$ 105 per barel, NTR Rp 9.000 dan kuota BBM 40 juta KL, tapi kalau BBM tidak disetujui naik, maka besaran subsidinya melonjak Rp 178,62 triliun," jelas Jero. Menurut Jero, besaran subsidi yang diajukan tersebut memang naik dari besaran subsidi BBM yang ditetapkan dalam APBN 2012 yakni hanya sebesar Rp 123,60 triliun. "Tapi jika tidak dinaikan harga BBM maka subsidi bakal melonjak yakni Rp 178 triliun lebih," ujarnya. Sementara subsidi BBM pada 2011 realisasinya mencapai Rp 164,76 triliun dengan perhitungan ICP mencapai US$ 111 per barel dan NTR Rp 8.779 dengan volume BBM melonjak dari kuota yang ditetapkan yakni mencapai 41,79 juta kl. Namun pemerintah dituntut agar penghematan sebesar Rp 41 triliun tersebut jika BBM disetujui naik Rp 1.500/liter, digunakan untuk membangun transportasi umum dan infrastruktur gas. Seperti diungkapkan Anggota Komisi VII dari partai Golkar, Satya W Yudha mengatakan tuntutan fraksinya penghematan Rp 41 triliun harus digunakan untuk bangun infrastruktur gas dan transportasi umum. "Harus dong, naikan harga BBM pemerintahkan katanya hemat Rp 41 triliun. Nah, penghematan itu yang kami minta untuk membangun infrastruktur gas dan transportasi umum," tandas Satya. Evy Margaretha, contributor finance vibizmanagement menambahkan bahwa kenaikan harga BBM boleh ssja terjadi, dan apabila dikatakan dapat menghemat sebesar Rp 41 triliun hendaknya penghematan itu terlihat dan benar-benar digunakan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Kalau dilihat di negara-negara lain BBM harganya lebih tinggi dari Indonesia tetapi kesejahteraan rakyat nya diperhatikan sehingga tidak ada rakyat yang merasa dipersulit dengan kenaikan harga BBM. Sumber: Vibizmanagement.co.id |
|
28th May 2012, 22:18 |
#4
|
Registered Member
|
sebenarnya sih ladang korupsi gan...
jujur aja agak sedikit riskan, kalo tidak dikelola dengan tepat oleh pemerintah kebayang 41Triliun.... - bisa buat Mobil dinas baru - perbaikan rumah dinas - pelesiran keluar negeri - kenaikan gaji - pembayaran premix mobil2 kantor - ganti fasilitas didalam kantor - dll..dll...dll.... |
|
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer