HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Rabu, 2024/04/26 11:29 WIB
Momen Azizah Salsha Peluk Pratama Arhan Usai Indonesia Kalahkan Korsel
-
Rabu, 2024/04/26 11:19 WIB
Drama Korea: Garuda Muda Penakluk Taegeuk Warriors
-
Rabu, 2024/04/26 11:36 WIB
Akhirnya Ivan Gunawan Lihat dan Resmikan Langsung Masjidnya di Uganda
-
Rabu, 2024/04/26 14:08 WIB
Penampakan 2 Ferrari dan 1 Mercy Harvey Moeis yang Disita Kejagung
-
Rabu, 2024/04/26 13:25 WIB
Prabowo Unggah Momen Bertemu Paloh: Alhamdulillah NasDem Bergabung
-
Rabu, 2024/04/26 13:30 WIB
Saat Top Skor Korsel di Piala Asia U-23 Jadi Pesakitan
|
Thread Tools |
4th January 2008, 19:44 |
#1
|
Addict Member
|
Devil Penyebab Harga Minyak US$ 100
Penyebab harga minyak US$ 100 udah diketahui. Dia adalah Richard Arens, seorang pialang tunggal pemilik ABS.
Huh!, orang iseng yang bikin geger dan menyengsarakan dunia Nih beritanya, sayang pic-nya dicari-cari nihil. Orangnya, kata Financial Times, ga mau muncul. Prek deh.... http://www.detikfinance.com/index.ph...4958/idkanal/4 |
4th January 2008, 19:57 |
#2
|
|
Mania Member
|
Quote:
klo yg bisa memainkan harga minyak dunia ada 2 pihak. konsumen dan produsen. Arens memang pialang unggul, tapi bukan dia yg membuat harga minyak menjadi mahal. |
|
"It doesn't matter how beautiful your theory is, it doesn't matter how smart you are. If it doesn't agree with experiment, it's wrong." Richard P. Feynman |
4th January 2008, 20:00 |
#3
|
Mania Member
|
Ini kutipan beritanya :
"Arens menawarkan harga US$ 100.000 di pasar New York untuk 1.000 barel minyak mentah, atau berarti harga US$ 100 per barel. Saat harga itu tertembus, pasar finansial dunia pun langsung 'mabuk'. Arens selanjutnya menjual kontrak minyak mentah itu sedikit di bawah level US$ 100 per barel, atau berarti rugi sekitar US$ 600. "Itu hanyalah untuk sebuah surat, dia ingin menjadi orang pertama di dunia yang membeli minyak pada harga US$ 100," ujar Antoine Heff, analis dari NewEdge." Gw ada beberapa hal di sini : 1. Ini adalah analisa dari Antoine Heff. Sebagai seorang analis, sudah tentu "tugas" (baca : "bisnis") -nya adalah memberikan sebuah analisa; mecoba memberikan penjelasan apa yang sedang terjadi, dan mengapa terjadi demikian. Kalo analisanya tepat, namanya semakin melambung dan harga jualnya semakin tinggi. Kalo ternyata analisanya kurang tepat, ya sudah, mau apa lagi .... namanya juga analisa; kalo mau tepat langsung saja tanya kepada pelakunya. 2. Ada kemungkinan memang seperti itu, Richard Arens adalah seorang yang iseng seperti itu. Toh uangnya sudah banyak, sehingga buang-buang uang sedikit buat yang gituan sih no problem. 3. Ada kemungkinan Richard Arens bukan seperti itu; bukan seorang yang iseng, melainkan seorang pebisnis yang hebat (dan kelihatannya sih emang seorang pebisnis hebat ). Di berita tersebut hanya dituliskan dia membeli minyak mentah dengan harga mahal, dan menjual kontrak tsb dengan sedikit lebih murah, sehingga mengalami sedikit kerugian di transaksi tsb. Tapi Arens pasti sudah menduga dan bisa memperhitungkan efek domino dari tindakannya membeli minyak dengan harga mahal .... dan di sana juga belum dibahas mengenai keuntungan yang diperolehnya melalui bisnisnya di bidang lain akibat riak perdagangan minyak mentah tsb .... |
4th January 2008, 20:01 |
#4
|
|
Banned
|
Quote:
Jadi, apa yang mau kita diskusikan? |
|
4th January 2008, 20:36 |
#5
|
Mania Member
|
|
"It doesn't matter how beautiful your theory is, it doesn't matter how smart you are. If it doesn't agree with experiment, it's wrong." Richard P. Feynman |
4th January 2008, 22:51 |
#7
|
|
Mania Member
|
Quote:
Selain itu, pada masa itu keberadan tehnologi nuklir mulai semakin bisa dimanfaatkan untuk keperluan positif, sehingga sedikit mengurangi ketergantungan kepada minyak bumi; atau setidaknya tidak 100% tergantung kepada minyak bumi. |
|
4th January 2008, 23:04 |
#8
|
|
Mania Member
|
Quote:
maksut ane, komoditi satu ini koq skarang udah enak bgt dimaeninnya di pasar, udah kyk kopi aja, pdhal kan vital bgt bagi seluruh dunia. pantesan aja belakangan nama2 kyk abramovich ujug2 nongol |
|
|
5th January 2008, 01:12 |
#9
|
Mania Member
|
|
"It doesn't matter how beautiful your theory is, it doesn't matter how smart you are. If it doesn't agree with experiment, it's wrong." Richard P. Feynman |
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer