HOT TOPICS :
Gosip | COVID-19 | Ayo Vaksin
|
Thread Terpopuler
-
Selasa, 2024/04/25 11:31 WIB
Pengacara Ungkap Ada Perjanjian Pisah Harta Harvey Moeis dan Sandra Dewi
-
Selasa, 2024/04/25 11:21 WIB
Komentar Baim Wong, Saat Paula Verhoeven Mulai Berhijab
-
Rabu, 2024/04/26 11:29 WIB
Momen Azizah Salsha Peluk Pratama Arhan Usai Indonesia Kalahkan Korsel
-
Jumat, 2024/04/22 15:00 WIB
Unggahan Natasha Rizki di Hari Anniversary Pernikahan dengan Desta Jadi Sorotan
-
Senin, 2024/04/24 11:14 WIB
Polisi Sebut Chandrika Chika 1 Tahun Gunakan Narkoba
-
Sabtu, 2024/04/23 12:57 WIB
Pacari Putri Nikita Mirzani, Vadel Badjideh Akui Banyak Hujatan
|
Thread Tools |
3rd July 2019, 06:12 |
#1
|
Groupie Member
|
MKS2019 : "TERLATIH PATAH HATI"
sebuah diary patah hati... Haii.. Berasa gimana gitu, beberapa tahun lalu, gw juga ngelewatin sesi ini, kenalan sambil memuja muji seseorang yg ada di hati gw. Yaaah, terlatih patah hati, salah satu penyebabnya adalah dia. Pergi begitu saja, saat event telah selesai. Padahal menurut sebagian orang, chemistry kami kuat sekali, bahkan, panitia menilai kami sebagai pasangan terbaper. Yaah, that was just a story. Berlalu, meskipun kepergiannya meninggalkan sayatan sayatan perih, tapinya gimana dong. Ga ada yg bisa nahan dia. Some ids said that he's still here, with new id. But, i dont know Eh malah curhat kan tuh, Okay, gw Kunis, jangan berani berani panggil kuman yaa apalagi mbak Id gw lahir 2016, gw seorang mantan Plc garis agak keras, sampe beberapa id ngira Kunis digojekin gegara mendadak confert Gw suka hujan, gw suka buku, segala olahan matcha dan kentang, segala jenis kopi, kecuali kopi sasetan yg rasa rasa, gw suka kucing, dan gw terlalu sering patah hati. Makanya gw ngambil judul Terlatih Patah Hati, biar ga berat banget mikirnya, krn sering ngalamin, belom lagi ini salah satu lagu favorit gw. Gw ambil genre romance, krn cuma itu yg gw kuasain And I won't say nothing but Terima kasih kalian, barisan para mantan, dan semua yang pergi, tanpa sempat aku miliki. Motivasi gw ikut event ini, jujur krn pengen dapet tag Temen temen gw support banget, krn mereka udah pada punya tag dan gw belom, kasian katanya Dukungan mereka luar biasa, sampe bersedia bentuk satu tim, tapi dipecahin sama tsonda Tapi ya its okay, krn semua temen, jd ga kerasa bersaing di sini. Toh, di balik ini, kami semua masih saling support. Masih kasih masukan, lu gini deh, lu gitu deh. Tadinya udah hampir mundur, karena kerjaan lagi hectic banget, dan susah luangin waktu. Iyaa khaan, sampe trid berjelaga gara2 gw tinggalin tapi lagi lagi krn support temen temen gw, malah gw pertama bikin trid, ya bikin doang, isinya nanti nanti Kunis berterimakasih pada Geng Gulali krn terus ngedukung, dan selalu bilang: "oh ayolah Nis, diupdate dikit dikit, santai aja." Ah, i love you all. Panitiya, bunitiya, makasih untuk event awesome ini. Teman teman df semua, sering sering mampir trid Kunis yaa, ditunggu sumbangan quote dan kreasinya. |
Last edited by kucingmanisbanget; 12th July 2019 at 00:39.. |
3rd July 2019, 06:13 |
#2
|
Groupie Member
|
1. Now waking up is hard to do, sleeping is impossible, too. Everything is reminding me of you. What can I do? ~ Maroon 5 (Better That We Break) 2. Orang-orang yang mengalami kejadian buruk di hidupnya, akan lebih mudah melewati masa-masa sakit yang lain. ~ Rina Nose 3. Sometimes, recalling things would be so good, its like a perfect cake that my grandma's made ~ Ardhito Pramono (Bitterlove) 4. Lagi butek banget gw hari ini, enaknya ngapain yaa. ~ ig post junjungan hamba Joni 5. Don't be afraid to show the imperfect side of you. It's okay to be imperfect, because to be imperfect is to be human. A lot of people actually don't mind seeing that side of you, and they still think you're pretty aniway. ~ ig post junjungan hamba juga JONATHAN END 6. In this life, we never lose, only winning and learning ~ ig post papa Gading 7. Pergi dulu. Kalo butuh apa-apa, kunci rumahku ada di tempat biasa ~ ig post Fiersa Besari 8. Kamu itu emang selalu banyak cara untuk buat aku tersenyum ~ ig post Fairuz 9. Never forget anything that made you smile ~ ig post Luna Maya 10. Let me tell you a story ~ almost every ig post Alexander Thian or @amrazing 11. Strawberry Surprise ~ buku karya Desi Puspitasari, yang kemudian difilmkan, dibintangi oleh Acha Septriasa dan Reza Rahardian. 12. My everything ~ judul lagu Glenn Fredly 13. My only one ~ Judul lagu Mocca 14. I climb every mountain, and swim every ocean ~ Calum Scott, You are the reason. 15. Aku tidak bisa berjanji untuk menjadi yang baik, tapi aku berjanji akan selalu mendampingi kamu ~ Habibie Ainun. 16. Your mama raised you better than that ~ No Excuses, Meghan Trainor 17. Kita harus bahagia ~ Yura Yunita 18. Now I'm shaking, drinking all this coffee These last few weeks have been exhausting I'm lost in my imagination And there's one thing that I need from you Can you come through ~ James Zucker, Comethru 19. Nobody is ever that busy. If they think you're worth it, they will claim you, they will make time for you, they will make you feel secure, and they will fight for you ~ ig post CATWOMANIZER 20. Hakuna matata ~ the lion king ost |
Last edited by kucingmanisbanget; 18th July 2019 at 23:43.. |
3rd July 2019, 06:16 |
#3
|
Groupie Member
|
1. Kucing Ganteng A. " Daya imajinasi itu adalah hadiah yang paling keren dari Tuhan buat manusia, Kamu tutup mata kamu... Terus kamu mulai membayangkan... Sekarang aku juga lagi ngebayangin kamu lagi lari. Kita lari bersebelahan Terus kita gandengan Kita lari di padang rumput yang luas banget Sekarang aku bisa cium kamu... di bibir I love so much..always.. (Vino Bastian - MIKA) B. " Sayang,,kenapa kamu ngga mau ketemu lagi sama aku? Kamu selalu menguatkan aku di saat aku lagi lemah Sekarang harus nya aku melakukan hal yang sama buat kamu Apa guna nya aku sehat kalau kamu sakit Sekarang semua hal menyenangkan yang biasa kita lakukan malah membuat aku sedih Soalnya ga ada kamu.." (Velove Vexia - MIKA) C. " Maaf kalau semua berjalan tidak seperti yang kita mau Kadang kita berharap, Tuhan akan menunjukan jalan kita dan membuka sedikit tabir rahasia nya Seperti matahari yang terbit di timur dan terbenam di barat Atau seperti waktu yang tidak pernah berhenti Perasaanku akan selalu dekat denganmu Sepi bicara, Betapa sempitnya waktu Betapa terasa besarnya cinta. Sekalipun aku percaya ada hidup setelah mati Kita tidak akan pernah bertemu lagi Kita selalu mencoba untuk menghargai hidup agar lebih berarti Meskipun kecil Tapi embun adalah pertanda datangnya musim semi Hanya waktu yang bisa merenggutmu dari aku.." (Rizki Hanggono - Ungu Violet) D. "Dalam kesendirian kian kurasakan kebenaran sebuah ungkapan lama Betapa nilai seseorang sangat terasa justru ketika dia tiada Dan ketiadaanmu memberi petunjuk yang amat nyata, Betapa rapuh jiwaku dalam kesendirian Dan betapa utuh dalam kebersamaan denganmu. Hanya ada satu kata yang mampu mengungkap semuanya.. Yaitu cinta. Namun ada hutang yang selama ini belum terbayar Kurasa sudah saatnya aku bercerita Kenapa dengan cinta itu aku justru menjauh dari mu (Rizki Hanggono - Ungu Violet) E. "Kenapa sih kamu ga pernah ngertiin aku? Aku ga Minta banyak kok. Selain ketombe, di kepala kamu ada otak nya ga sih?" (Nirina Zubir - 30 hari mencari cinta) F. DP : Hei *****. Lo tuh ga pantes ada disini. Pantes nya di Dolly. Jupe : ***** teriak ***** (Arwah Goyang Karawang) Wkwkwkkk.. Ga nyambung sama tema ya? G. Aku pikir dia itu orang yang egois dan ingin menang sendiri. Tapi ternyata aku salah. Melalui sikapnya aku bisa melihat bahwa dia sosok yang rendah hati tapi tidak pengecut. Ya Tuhan dia telah membiusku. Aku sangat mencintai nya. Tapi dia telah menemukan belahan jiwa nya, dan itu bukan aku... (Carissa Putri - Ayat Ayat Cinta) H. "Nama ku Alissa. Umur ku 22 tahun. Pernah mengecap kebahagiaan. Pernah hidup dalam kemaksiatan. Dan pernah terjerat dendam setan" (Suzanna - Sundel Bolong) I. Titi Kamal (TK) : elo marah ya sama gue? Kinaryosih : Ngga tuh TK : Tapi kaya nya marah deh Kinaryosih : Beneran gue ga marah TK : Jadi beneran marah ga? Kinaryosih : Keliatan nya gimana? TK : Ini sebenernya yang nanya siapa sih? Kinaryosih : Ya udah deh gue marah TK : Tuh kan beneran marah Kinaryosih : Masa sih? TK : Ah udah lah. Emang gue pikirin. Kinaryosih : Lo emang ga pernah mikirin. (Mendadak Dangdut) J. " kamu boleh saja ga percaya sama orang. Tapi kalau sampe ga percaya sama orang yang tulus dan sayang sama kamu itu beda. Itu sama saja dengan pengkhianatan.." (Adinia Wirasti - Tentang Dia) 2. Alyssa Tessa A. "Kalau orang beranggapan saya gemuk lah, gendut lah, its my body! I'm fine dengan keadaan saya begini yang penting sehat. Kalau saya sehat saya bisa melakukan hal apa aja selama positif. Percuma badan bagus tapi isinya nyindir mulu."Â* Sumber: Audy 3. Scorpina A. "Karena terlalu dekat kami tidak pacaran" (By Egy Fedly as Budiman - Film pengabdi setan) |
Last edited by kucingmanisbanget; 12th July 2019 at 12:34.. |
3rd July 2019, 06:21 |
#4
|
Groupie Member
|
GENRE : ROMANCE Adalah Kinanthi, seorang gadis berusia 24 tahun, tidak hanya tidak beruntung dalam hal percintaan, namun satu-satunya keluarga yang tersisa, kakak lelakinya, Narendra, juga berakhir mematahkan hatinya. Belum lagi asmara terakhirnya yang menggoreskan banyak sakit hati. Gadis penyuka hujan, dan penikmat kopi, suka membaca dan sangat menyayangi Clay, satu-satunya kucing peliharaannya. Ayah ibu Kinan dan Rendra meninggal dalam kecelakaan naas saat usia Kinan masih 13 tahun. Menyisakan kesakitan yang teramat sangat di hati Kinan dan Rendra. Kinanthi, gadis berambut hitam legam, tinggi bak model, menjalankan usaha sebagai florist, lulusan sebuah sekolah seni di Yogyakarta, selalu ditemani oleh Julie, sahabatnya sejak SMA. Mampukah Kinanthi bertahan? |
Last edited by kucingmanisbanget; 11th July 2019 at 04:31.. |
3rd July 2019, 06:26 |
#7
|
Groupie Member
|
1 Kinanti mengangkat wajahnya, memandang ke kamera yang dipegang David, rambut hitamnya menutupi separuh wajahnya, bibirnya menampilkan senyuman yang lebih mirip seringai. "Namaku Alissa, umurku 22 tahun. Pernah mengecap kebahagiaan, pernah hidup dalam kemaksiatan. Dan pernah terjerat dendam setan," lalu Kinan kembali menyeringai. David mematikan kameranya sambil tertawa terbahak-bahak, lalu mengacak gemas rambut lembut Kinan. "Ini beneran kamu lulus seni musik, yang? Kok kamu jago acting juga sih?" Tanya David sembari duduk di sebelah Kinan. "Halah, ngeledeknya jangan gitu amat lah, kalo beneran jago acting mah, aku udah lolos casting Strawberry Surprise, dan bukan Acha yang main sama Reza Rahardian," jawab Kinan, kepalanya menyandar di bahu David. Mereka memang selalu merekam kebersamaan mereka, berbuat konyol dan lucu, yang sering menjadi penghubung dan perantara untuk saling memaafkan saat sedang bertengkar. Sore yang cerah, mereka duduk-duduk di halaman depan rumah Kinan, sebuah rumah peninggalan orang tua Kinan di bilangan Kauman, Yogyakarta. Narendra, kakak Kinan, adalah seorang musisi blues, sedang manggung ke luar kota. Mereka duduk diam, memandang keriuhan jalan di depan mereka. Orang-orang ramai berlalu lalang menuju dan dari alun-alun utara. Ada yang berpakaian olah raga, pastilah mereka jogging, ada yang sudah berdandan cantik dan ganteng, ini pasti mau jajan dan ngeceng. Di meja samping mereka, ada 2 cangkir kopi, buatan David tentu saja. David adalah seorang chef, dan juga barista, pemilik sebuah cafe di bilangan Kota Baru, dekat dengan kios bunga milik Kinan. Bila waktunya senggang, David selalu memasak untuk Kinan, dan Kinan pasti melahap apapun yang diberikan oleh David. Favoritnya? Tentu saja chicken parmigiana, dengan lelehan napoli saus dan keju, ditambah pasta dan salad. Chicken parmigiana buatan David memang juara, Rendra juga suka, Julie, sahabat Kinan juga suka. Apalagi duo gembul Nina dan Ayu, 2 pegawai Kinan ini bahagia banget kalau Kinan membagi masakan David untuk mereka. Pertemuan Kinan dan David layaknya ftv, David memesan bunga untuk pernikahan temannya, entah Nina ataupun Ayu salah mencatat, hingga mereka mengirimkan karangan bunga dukacita, lalu David marah-marah, tapi justru pertemuan saat itu ternyata menjadi awal untuk pertemuan-pertemuan selanjutnya. "Sayang, Rendra manggung ke mana sih?" Tanya David sambil menyelipkan anak rambut Kinan ke belakang telinganya. "Ke bar tempat Jason biasa manggung. Katanya mau di sana seminggu. Jason ini temen kuliah mas Rendra. Nah, malah tadi pagi dia cerita, ada cewek cakep yang jadi waitress di situ, namanya Michelle. Alamat bakalan makin lama mas Rendra sama Jason," Kinan mendengus. "Loh, kirain Rendra naksir sama Julie." "Aku juga maunya mereka pacaran, pada naksir tapi kyk gengsi gitu, trus kata Julie, dia udah anggep mas Rendra kayak kakak sendiri, katanya karena terlalu dekat, kami tidak pacaran, kayak di friendzone mereka tuh," Kinan menghela nafas. "Rendra belum move on dari Sydney kali, yang. Padahal harusnya dia maju aja pas Sydney batal nikah kemaren, ya." "Iya sih, kasihan ya mas Rendra, percintaannya selalu berujung sakit." "Yaaah, itu kan hanya soal waktu, Kinanthi sayang, orang-orang yang mengalami kejadian buruk di hidupnya, akan lebih mudah melewati masa-masa sakit yang lain," David berpaling menatap Kinan yang melongo mendengar ucapan David. "Hei, are you really my bae? Kok tetiba wise gitu? Aku lagi mimpi atau berimajinasi?" Kinan memasang wajah heran sambil menepuk-nepuk pipi David. Sementara David tertawa mendengar ucapan Kinan, kemudian mengubah duduknya menghadap Kinan, menangkup kedua pipi Kinan. "Kinanthi sayangku, daya imajinasi itu adalah hadiah paling keren dari tuhan buat manusia, kamu tutup mata kamu, terus kamu mulai membayangkan, sekarang aku juga lagi ngebayangin kamu lagi lari, kita lari bersebelahan, terus kita gandengan. Kita lari di padang rumput yang luas banget, sekarang, aku bisa cium kamu, di bibir, i love you so much, always.." David mendaratkan ciuman lembut di bibir ranum Kinanthi, yang tanpa sadar memejamkan mata, mengikuti kata-kata David. Mereka berciuman dalam dan lama, menutup senja itu dengan penuh kehangatan. 2 "Ya jadi kapan mas Rendra pulang?" "Sabarlah, Kinan, mas lagi bantuin Jason. Keteteran dia tuh manggung sendiri." "Halah, bantuin Jason, alasan aja deh. Pasti mau deketin Michelle itu kan. Udah sih mas, ada Julie juga di sini, kenapa ga sama Julie aja sih?" "Yaaah, macarin Julie mah kayak macarin adek sendiri, aneh." "Tapi mas, aku sepi, kangen ayah ibu, tapi kamu ga pulang juga," Kinan cemberut. "Ga usah manyuuuun, makin gemes nanti kamu. Kan ada David, ada Julie. Ada Ayu sama Nina juga kan. Ingat Kinan, never forget anything that made you smile,sekecil apapun itu." "Tapi David sibuk banget sekarang, mas. Ga pernah ke rumah lagi, jarang lah. Katanya banyak urusan di cafe, juga bantuin Toby cari rumah. Jangan-jangan dia udah ga cinta lagi sama aku." Rendra tertawa. "Kinanthi Pramudhita, sejak kapan kamu insecure? Don't be afraid to show the imperfect side of you. It's okay to be imperfect, because to be imperfect is to be human. A lot of people actually don't mind seeing that side of you, and they still think you're pretty anyway. Kalopun David ninggalin kamu karena ada kekurangan kamu di mata dia, artinya kamu yang terlalu baik buat dia." Kinanthi tersenyum, kakaknya ini, satu-satunya keluarganya yang tersisa, selalu bisa membangkitkan semangatnya. "Thanks mas Rendra sayaaaaang, kiss kiss muach muach," Kinan memonyong-monyongkan bibirnya ke layar handphone. "Idiiih, adek manjaaa. Selalu inget ya Kinan, in this life, we never lose, only winning and learning." "Iyaaaa mas Rendra, kakak idaman adek di seluruh dunia. Kamu itu emang selalu banyak cara untuk buat aku tersenyum." "You are my everything, Kinan. My only one. Asal kamu tahu aja, i climb every mountain, swim every ocean, as long as it'll make you happy." Kinanthi tertawa mendengar ucapan kakak tersayangnya. "Mas Rendra gombalin cewek aja sana, mas. Biar cepet dapat pacar. Biar tuh bibir ga pecah-pecah ga ada yang jamah," Kinanthi dan Rendra tertawa bersamaan. "Mas, are you really falling in love with that girl?" "Michelle? No, Kinan. Cewek itu punya pacar, namanya Lukas, dia bukan orang yang baik. Dan aku tahu pasti, Michelle perlu pertolongan. Dia ga seharusnya bersama bedebah itu. I know him. I really know him. Dia yang membuat Daniela ga ada lagi di dunia ini," wajah Rendra memerah karena emosi. Sementara Kinan terkejut mendengar perkataan Rendra. "No mas, lalu kamu mau ngapain? Kamu ga boleh bahayain diri kamu sendiri. Kalo mau manggung berlama-lama silahkan, tapi ga boleh macem-macem. Udahlah mas, semua itu bukan urusan kamu." Rendra tampak gusar, lalu tersenyum. "Iya Kinan, mas ga akan macem-macem kok, kamu jaga diri baik-baik ya. Aku cuma punya kamu. Aku tidak bisa berjanji untuk menjadi yang baik, tapi aku berjanji akan selalu mendampingi kamu. Kinan terisak, tiba-tiba dia sangat merindukan kakaknya. "Udah, jangan nangis, kangen kakak terganteng sedunia yaaa? Aku mesti ngecek sesuatu dulu, nanti kalo kamu mau ke toko, kabarin ya. Kalo ga sibuk banget, video call-an lagi, nanti. Kangen Clay juga." Kinanthi tersenyum sambil mengangguk, lalu menyudahi video call itu. Sementara Rendra bergegas keluar, melangkah cepat mengejar laki-laki berjaket kulit hitam yang tampak terburu-buru. |
Last edited by kucingmanisbanget; 19th July 2019 at 00:10.. |
3rd July 2019, 06:28 |
#8
|
Groupie Member
|
3 Siang itu, di Kinanthi Florist, Kinan sibuk membaca di ruangan belakang. Beberapa buku yang dibelinya belom sempat dibacanya. Mumpung waktunya luang, maka dirapellah semuanya. Julie sedang mengantar saudara-saudaranya jalan-jalan ke Gunung Kidul. David? Katanya bantuin Toby cari rumah lagi, tadi sempat mampir sebentar ke florist, cuma mengantar makanan untuk makan siang Kinan, setelah itu ya langsung pergi. Kinan menoleh ke arah kotak bekal warna lilac di atas meja kopi. Berdiri perlahan lalu mengambilnya, kemudian duduk kembali di kursinya. Dibukanya pelan-pelan kotak bekal itu. Dia mengaduh pelan. Really? Dia bertanya dalam hati. David setidak sempat itu memasak makanan kesukaannya? Dan dalam kotak bekal itu, hanya ada crostini dam french fries. Oh come on, boy, your mama raised you better than that." Kinanthi mengumpat dalam hati, mengumpati juga keberadaan Toby, native teacher sebuah lembaga pendidikan bahasa dari London itu. Ganteng sih, tapi nyebelin, terlalu banyak waktu David untuk Toby, sampe melupakan janji-janjinya pada Kinanthi. Oh harusnya malam minggu laku David menemaninya ke Pasar Kangen di Taman Budaya. Seharusnya sore ini, David menemaninya ke Festival Kesenian Yogyakarta, tapi semuanya dibatalkan secara sepihak. Kinanthi beranjak keluar menemui Nina dan Ayu, lalu menyerahkan kotak bekal itu kepada mereka. Ayu keheranan. "Kenapa mbak? Kok ga dimakan?" "Udah, kalian berdua makan aja, aku lagi ga mau makan makanan bule," Kinan menjawab sambil merengut. "Sini Ayu aja yang makan, nanti Nina makin gendut loh," ayu berkata sambil ketawa. Tapiiiii, Nina sewot. "Kalo orang beranggapan saya gemuklah, gendutlah, it's my body! I'm fine dengan keadaan saya begini, yang penting sehat. Kalau saya sehat, saya bisa melakukan hal apa saja selama positif." Nina berkata berapi-api. Sampai Ayu melongo, begitupun Kinan. "Udah, jangan pada ribut deh. Lagi butek banget aku hari ini, enaknya ngapain ya?" Kinan meminta pendapat, bersamaan dengan suara berdenting dari arah pintu. Kinan, Ayu dan Nina serentak menoleh. Cowok ganteng berdiri di sana, lalu berjalan ke arah Kinan sambil tersenyum. Tak hanya itu, dia pun memeluk Kinan, sementara Kinan masih terbengong-bengong. "Woii, bengong aja," laki-laki itu menggoyang-goyang bahu Kinan. "Al? Is that you? Makin item aja kamu," Kinan dan Al tertawa terbahak-bahak. "Sialan kamu. Temenin jalan yuk," ajak Al. "Ke mana?" Tanya Kinan. "Malioboro? Ke starbucks sampe malem, liat sunset, lalu makan ke alun-alun utara, abis itu jalan kaki ke Lempuyangan?" "Gilaaa, ngapain? Mau nostalgia?" "Ayolah Kinan, please, sometimes, recalling things would be so good, its like a perfect cake, that my grandma's made," Al berusaha membujuk Kinan. Al, pegawai Pt. Kereta Api Indonesia. Mantan pacar Kinan. Luka pertama Kinan yang teramat parah, mereka sedang sangat dimabuk cinta, saat tiba-tiba Al menjauh, susah dihubungi. Kemudian, Al datang, menangis dan minta maaf, menyatakan cinta yang teramat dalam pada Kinan. Tapi kenyataan lain sangat menyakitkan, Al sudah punya istri dan anak. Kinan sangat membenci Al, tapi Al tak lelah meminta maaf, setahun lebih waktu yang dibutuhkan Kinan untuk menerima Al sebagai seorang sahabat. Terkadang masih ada perih menyusup di hatinya, tapi dia juga tak mau kehilangan kekonyolan Al. Kinanthi menyetujui ajakan Al, sebelum meninggalkan florist, dia sempatkan mengirim whatsapp pasa David. Pergi dulu. Kalo butuh apa-apa, kunci rumahku ada di tempat biasa. 4 "Jadi kemaren kamu jalan sama Al?" "Iya, seru tahu, nostalgia." "Baper ga?" Tanya Julie sambil memgubah posisi tidurannya. "Enggaklah.." "Serius? Kamu pernah kecintaan banget loh, sama Al," Julie terus mengejar jawaban Kinan. "Iyaaa Julie, tadinya aku pikir dia itu orang yang egois dan mau menang sendiri, tapi ternyata aku salah. Melalui sikapnya aku bisa melihat bahwa dia sosok yang rendah hati, tapi tidak pengecut. Ya tuhan, dia telah membiusku. Aku sangat mencintainya. Tapi dia telah menemukan belahan jiwanya, dan itu bukan aku." "Woii Kinan, tumben bijak. Sini peluk dulu, kamu tuh cewek yang kuat. Aku juga, hehehe. Dan kita harus bahagia." Kinanthi tersenyum memeluk sahabatnya. "Eh, Kinan, mas Rendra kok ga pulang juga sih," tanya Julie. "Katanya mesti ada yang diurus dulu, Jul. Tahu sendiri kan, mas Rendra kalo udah ketemu Jason kayak gimana. Eh video manggungbya udah diunggah di youtube loh." Ponsel Kinan berdering, Jason, hati Kinan berdegup cepat. Dia mengangkat telepon, dan dalam hitungan detik, terjatuh, pingsan. Di ruang tamu rumah Kinan, jum'at jam 7 malam. Kinan duduk meringkuk di sofa, David memeluknya dr sebelah kanan. Julie menepuk-nepuk tangannya dari sebelah kiri. Julie seaekali mengusap air matanya. Sementara mata Kinan menerawang entah ke mana. Sesekali sesenggukan. Hati Kinan menolak kenyataan itu, Rendra meninggal. Rendra sejahat itu padanya. Rendra berjanji akan selalu di sisinya. Rendra melukai hatinya. Lukas menusuk Rendra tepat di jantung, saat Rendra berusaha menolong Michelle. Kata Lukas, Narendra terlalu banyak tahu. Yah, Lukas mendengar pembicaraan Rendra dan Kinan melalui video call tempo hari. Saat itu, Lukas datang ke bar tempat Jason manggung untuk mencari dompetnya yang semalam jatuh saat menjemput Michelle. Jason datang terlambat, terlalu banyak darah keluar dari luka Rendra, Rendra kehabisan darah, kehabisan nafas. Rendra meninggalkan Kinanthi sendirian. Clay mengeong, datang entah dari mana, naik ke sofa, ke pangkuan Kinan, menggosok-gosokkan tubuhnya ke tangan Kinan. Kinan memeluk Clay, tangisnya pecah. Kinanthi meratap pilu, David memeluknya erat, air mata pun tak kuasa turun, menangis untuk perempuan yang dikasihinya. Jason juga hadir di situ, dia telah melaporkan kejadian itu kepada polisi. Tapi Lukas terlanjur menyelamatkan diri. |
Last edited by kucingmanisbanget; 19th July 2019 at 00:13.. |
3rd July 2019, 06:29 |
#9
|
Groupie Member
|
5 4 minggu setelah kepergian Narendra, Kinan masih banyak di rumah. Sesekali ke Pluviophile, cafe milik David. Menyibukkan diri di florist. Dan bermain bersama Clay. Sepeninggal Narendra, Clay makin manja, san bahkan makin banyak makan, makin gendut. Sesekali, Julie menginap di rumah Kinan, marathon k drama, menangisi Direktur Do min Ik yang mengidap propagnasia di the secret of my secretary life. Duduk di taman depan rumah sambil makan pentol kuah. Apapun Julie lalukan untuk mengembalikan senyum sahabatnya. Meskipun dalam kesendiriannya, Julie sering mendapati Kinan menangis. Pagi itu, Kinan dan Julie membuat kopi, lalu membawanya ke halaman, di bawah pohon jambu air. Ponsel Kinan berdering, wajahnya berseri. "Halo, bae.." "Halo, Kinanthi sayang. Kamu lagi di mana?" "Aku di rumah nih, sama Julie, semalem Julie nginep," jawab Kinan sambil tersenyum. "Oh gitu, lagi ngapain kamu sayang?" "Ahahaha, now i'm shaking, drinking all this coffee. This last few week have been exhausting. I'm lost in my imagination, there is something that i need from you. Can you come thru?" "Sure honey, aku ke situ ya, sambil bawain sarapan buat kalian." "Makasih bae, but please, aku ga mau makan crostini lagi," Kinan memohon. "Engga kok sayang, aku beli bubur ayam di depan Loop station aja ya, lagi ga mood masak. Yang penting aku ketemu kamu dulu deh." "Oke bae, jangan lama ya, aku sama Julie udah lapaar." Setengah jam kemudian, David datang, membawa 2 bubur ayam, dan dia ga datang sendirian. Ada Toby yang seperti ekor untuk David. Di mana ada David, di situ ada Toby. Toby juga yang membuat Kinan terpaksa melepaskan ciuman dan pelukan David di Pluviophile minggu lalu. Sungguh, Toby ini layaknya hama yang harus segera dimusnahkan. Dan seperti dugaan Kinan, saat datang bersama Toby, David pasti terburu-buru pergi. Menyebalkan. Lalu saat berpamitan. "Dave, you know that i really need you right now. Kamu tahu kan, aku butuh kamu sering ada buat aku. Tapi kenapa kamu suka ilang-ilangan gini sih,' protes Kinan cemberut. 'Kinanthi sayang, ini soal pekerjaan. Aku sama Toby berencana membuka bisnis baru. Tolong kamu ngertiin ya sayang. "But i really need you, bae," suara Kinan lirih dan memelas. "Aku tahu sayang, aku janji bakalan selesaikan semua urusan ini cepet-cepet, biar aku bisa selalu ada di samping kamu," David beranjak berdiri, lalu menarik Kinan dalam pelukannya. 6 Malam minggu ini, hari penutupan pasar kangen, dan seperti sebelumnya, tadi sore, David membatalkan janji temu mereka. Alasannya, karena Pluviophile sangat ramai. Dan dia pun harus menyiapkan saus pasta untuk pesanan esok hari. Kinan pergi bersama Julie. Masih terekam jelas di otaknya, tahun lalu, mereka pergi bersama Narendra. Rendra mengantri rambut nenek, Kinan mengantri es kuwut, lalu Julie mengantri jadah tempe. Lalu mereka bertiga makan di depan panggung sambil menonton pertunjukan ketoprak. Meskipun tidak terlalu paham dengan jalan ceritanya, tapi cukup menghibur. Kinan meneteskan air mata saat melihat antrian rambut nenek yang mengular, matanya seolah menangkap sosok Rendra sedang tertawa sambil mengacungkan kedua tangannya yang penuh dengan rambut nenek. Kinan dan Julie duduk di kursi plastik depan penjual pecel. Mereka berdua sedang sama-sama ingin makan pecel. Mie pecel, sangat menggoda. "Jul, kayaknya David udah ga sayang kali ya, sama aku," Kinan membuka obrolan. Julie sedikit terkejut, tak menyangka sahabatnya akan berkata seperti itu. "Maksud kamu apa sih, hanya karena waktunya berkurang, ga berarti sayangnya ke kamu juga berkurang kali." "Tapi belakangan ini, dia bahkan bisa ga ngabarij aku sama sekali loh, Jul. Masuk akal ga? Dia butuh berapa menit sih, ke rumah? Atau ke florist? Atau by phone? Dia bisa ga mikir aku sama sekali kok." "Dia kan lagi sibuk banget, Kinan,' Julie menenangkan sahabatnya. "No, kepikiran ga sih kamu, Jul. Nobody is ever that busy. If they think you're worth it, they will claim you, they will make time for you, they will make you feel secure, and they will fight for you." "Iya bener juga sih kamu," Juli mengangguk-angguk setuju. Keduanya lalu menghabiskan pecel pesanan mereka dalam diam. Tenggelam dalam pikiran masing-masing. "Jul, nanti kamu balik duluan deh, aku mau mampir Pluviophile. Mungkin aku yang kurang ngertiin David, aku terlalu fokus sama diri aku sendiri, menyedihkan ya. Aku ngerasa aku yang perlu diperhatiin, tanpa tahu apa yang dia butuhin. Aku kangen dimasakin di dapur pluviophile, aku kangen bantuin dia masak juga." "Nah gitu doong, semangat yaaaa," Julie memeluk gemas sahabatnya itu. Mereka berdua tertawa, sejenak melanjutkan berjalan-jalan di pasar kangen. Jam 10.30 malam, Kinanthi sampai di depan Pluviophile. Tapi sudah tutup. Kinan terheran-heran sekaligus penasaran. Dia mendorong pintu kaca yang belum tertutup rolling door. Samar didengarnya suara dari arah dapur. Oh, mungkin mereka lembur bikin saus untuk besok, karena besok Pluviophile dibooking untuk rapat sebuah perusahaaan. Kinanthi terus melangkahkan kakinya, ah, sudah 2 minggu dia tidak ke tempat ini, dadanya berdebar, dia sangat merindukan David dan tempat ini. Dulu, Kinan sering menghabiskan waktu di sini, sampe tutup. Lalu David akan memberinya ciuman ucapan terimakasih karena telah membantunya. Biasanya, David akan mengangkatnya ke bar stool, lalu mulai memeluknya hangat, menciumnya beberapa saat, memeluknya lagi, baru mengantarnya pulang. Kinanthi tersenyum membayangkan semuanya. Tapi apa yang dilihatnya kini sangat menyakitkan. Kinan meraih piring di dekatnya dan melemparkan ke sebelah David yang sedang melakukan perbuatan menjijikkan. David sedang berciuman. Dengan seseorang di bawah kitchen set, Toby. David dan Toby kaget bukan kepalang. Air mata Kinan meleleh, membasahi pipinya, hati lembutnya hancur lagi. Emosinya memuncak. Dia kembali melemparkan piring ke dekat mereka. Sengaja bukan ke arah David maupun Toby, Kinan hanya ingin mereka tahu kalau Kinan sangat marah. David terdiam memandang Kinan, tak tahu harus berkata apa. "Kinan sayang, maafkan aku. Aku ga akan membela diri atas apa yang kamu liat." David berusaha menenangkan Kinan. "Selain ketombe, di kepala kamu ada otaknya ga sih?" "Dengar Kinan, aku benar-benar minta maaf, aku salah, aku tahu, tapi ini semua di luar kuasaku," David mendekat, memegang tangan Kinan. Kinan mengibaskan tangannya, lalu berkata lantang ke arah Toby. "Hei l*nt*, lo tuh ga pantes ada di sini, pantesnya di dolly." "Kinan, i love him." Kata David lirih. Bagai disambar geledek, Kinan mendadak lemas. Bahkan otak cerdasnya tak mampu mencerna semuanya, ria berpegangan pada sisi meja. Mengeluarkan ponselnya, memesan ojek online. Segera bergegas keluar tanpa mempedulikan David yang mengejarnya. Kinan butuh segera sampai di rumah, mungkin menangis sambil memeluk Clay. |
Last edited by kucingmanisbanget; 19th July 2019 at 00:14.. |
3rd July 2019, 06:30 |
#10
|
Groupie Member
|
7 Hujan lebat membasahi Yogyakarta. Lampu-lampu jalanan mulai menyala. Kinan masih meringkuk malas di sofa depan jendela. Matanya nanar menatap kerlip-kerlip air hujan di dedaunan, menyala indah ditimpa lampu jalanan. Clay setia meringkuk di ujung kakinya. Bibirnya bergumam pelan. "Mas Rendra, aku kangen.. Now waking up is hard to do, sleeping is impossible too. Everything is reminding me of you, what can i do?" Lalu Kinanthi terisak. Terngiang kembali perkataan David tadi pagi. "Maaf kalau semua berjalan tidak seperti yang kita mau Kadang kita berharap, Tuhan akan menunjukan jalan kita dan membuka sedikit tabir rahasia nya Seperti matahari yang terbit di timur dan terbenam di barat Atau seperti waktu yang tidak pernah berhenti Perasaanku akan selalu dekat denganmu." David mencoba merengkuh Kinanthi dalam pelukannya, tapi Kinanthi menjauh. Dia sangat membenci David. Meskipun dia datang setiap hari dan memberi penjelasan, tapi tetap saja, dia lah orang yang telah menipu Kinanthi, berpura-pura mencintai Kinanthi, padahal yang dia cintai adalah Toby. Kinanthi masih sulit percaya, dia berpacaran dengan penyuka sesama jenis, dan bahkan memergoki mereka sedang berciuman. Menjijikkan sekali. Matanya serasa tak mampu lagi mengeluarkan air mata, satu persatu orang-orang yang disayanginya meninggalkannya. Dia hanya punya Julie dan Clay. Oh dan juga Ayu dan Nina, kelucuan mereka sedikit membuat Kinan terhibur. Tapi bila sendiri, kepedihan kembali menyerangnya. Luka hati Kinanthi teramat dalam. Let me tell you a story,Life is about winning and learning, kata-kata terakhir Narendra memacu semangatnya, namun belum cukup membuatnya bisa kembali menghadapi dunia. Dia hanya seonggok daging cantik, tak berdaya melakukan apapun. Mata Kinanthi menyusuri seluruh rumah, banyak kenangan manisnya bersama ayah, ibu dan Narendra. Mata basahnya mengerjap, seandainya mereka, atau salah satu dari mereka masih ada di sini, Kinan tak akan seterpuruk ini. Terkadang, hati kecilnya mengutuk Narendra yang berani beraninya meninggalkannya. Padahal di video call sebelumnya, dia berjanji akan selalu ada. Ah, berbagai kata bijak Narendra saat video call terakhirnya itu, apakah sebuah pertanda? Apakah itu pesan-pesan terakhir Narendra untuknya? Bila iya, maka Kinan harus berdiri, menatap kembali dunia dan mengalahkan patah hatinya yang berulang-ulang. Ya, patah hati berulang, ayah ibu meninggalkannya saat usianya 13 tahun, hanya bersama Narendra. Lalu Al, butuh waktu setahun lebih untuk memaafkannya. Narendra, yang begitu saja meninggalkannya, pergi dan tak akan pernah kembali lagi. Lalu David, yang begitu tega menjadikannya sebagai tameng agar orang-orang tak tahu kelainan seksualnya. Tetapi, bukannya rangkaian patah hati itu, justru seharusnya membuat hatinya makin kokoh. Sekali lagi, Kinan teringat kata Narendra, life is winning and learning, if she's not the winner, at least she learnt. Terdengar suara berisik dari teras. Menyadarkan Kinan dari lamunanya, dia lalu berdiri dan menyalakan lampu. Selama beberapa hari terakhir, dia lebih merasa tenang dalam kegelapan. Setelah lampu redup menerangi ruang tamu, Kinan bergegas membuka pintu. Lalu kerkejut. "Surpriseee!!" Julie, Ayu dan Nina berteriak kencang sambil merentangkan banner bertuliskan Hakuna Matata. Kinanthi tersenyum lebar, lalu memeluk mereka bertiga bergiliran. Yaaa, hakuna matata, tak ada yang perlu dikhawatirkan. Kinan masih punya mereka bertiga, dan tentu saja Clay. "Baiklah, aku comeback ya, sebagai tanda terimakasih karena kalian terus sama-sama aku dan menyemangati aku, aku traktir kalian semua nonton Lion King," kata Kinan bahagia. Mereka berempat kembali berpelukan, di bawah temaram lampu teras rumah Kinanthi. Kinanthi memohon dalam hati, jangan sampai tuhan menakdirkan Kinan kehilangan salah satu dari mereka lagi. |
Last edited by kucingmanisbanget; 19th July 2019 at 00:38.. |
detikHot
- detikNews · Berita · Internasional · Kolom · Wawancara · Lapsus · Tokoh · Pro Kontra · Profil · Indeks
- detikSport · Basket · MotoGP · F1 · Raket · Sepakbola · Sport Lain · Galeri · Profil · Fans Area · Indeks
- Sepakbola · Italia · Inggris · Spanyol · Jerman · Indonesia · Uefa · Bola Dunia · Fans Area · Indeks
- detikOto · Mobil · Motor · Modifikasi · Tips & Trik · Konsultasi · Komunitas · OtoTest · Galeri · Video · Forum · Indeks
- detikHot · Celebs · Music · Movie · Art · Gallery · Profile · KPOP · Forum · Indeks
- detikInet · News · Gadget · Games · Fotostop · Klinik IT · Ngopi · Produk Pilihan · Forum · Indeks
- detikFinance · Ekonomi Bisnis · Finansial · Properti · Energi · Industri · Sosok · Peluang Usaha · Pajak · Konsultasi · Foto · TV · Indeks
- detikHealth · Health News · Sexual Health · Diet · Ibu & Anak · Konsultasi · Health Calculator · Foto Balita · Bank Nama Bayi
- detikTravel · Travel News · Destinations · Photos · d'Trips · Hotels · Flights · ACI · d'Travelers Stories
- Wolipop · Fashion · Photos · Beauty · Love & Sex · Home & Family · Wedding · Entertainment · Sale & Shop · Hot Guide · d'Lounge · Indeks
- detikFood · Resep · Tempat Makan · Kabar Kuliner · Halal · Komunitas · Forum · Konsultasi · Galeri · Indeks
- detikSurabaya · Berita · Bisnis · Society · Foto · TV · Indeks
- detikBandung · News · Sosok · Info · Pengalaman Anda · Lifestyle · Iklan Baris · Foto · TV · Info Iklan · Forum · Indeks
Iklan Baris · Blog · Forum · adPoint · Seremonia · Sindikasi · Info Iklan · Suara Pembaca · Surat dari Buncit · detikTV · Cari Alamat
Copyright © 2019 detikcom, All Rights Reserved · Redaksi · Pedoman Media Siber · Karir · Kotak Pos · Info Iklan · Disclaimer