14th June 2009, 10:32
|
|
Mania Member
Join Date: Oct 2008
Posts: 1,941
|
Quote:
Originally Posted by seeto
Serbia :
Miralem “Miki” Sulejmani (Ajax)
|
wah sulejmani islam ? aneh bener rasanya orang serbia ada yg meluk islam. setau gua eks yugoslavia yg banyak meluk islam rata2 orang bosnia. yg menarik ngeliat arsenal : ada toure, van persie, nasri .. mungkin gak mereka sering solat jumat bareng ? hehe.
|
|
|
14th June 2009, 10:35
|
|
Mania Member
Join Date: Jun 2009
Location: Pittsburgh
Posts: 1,110
|
Quote:
Originally Posted by alfaharahap
wah sulejmani islam ? aneh bener rasanya orang serbia ada yg meluk islam. setau gua eks yugoslavia yg banyak meluk islam rata2 orang bosnia. yg menarik ngeliat arsenal : ada toure, van persie, nasri .. mungkin gak mereka sering solat jumat bareng ? hehe.
|
ato yasinan bareng...
jangan2 kalo puasa,mrk sahur dan buka bareng..
|
|
|
11th August 2009, 16:15
|
|
Mania Member
Join Date: Nov 2007
Location: 2°59'9.31"
S &
104°44'36.23&qu
ot;E
Posts: 1,479
|
terima kasih atas infonya dari halaman 1 sampe dengan terakhir.
|
|
Forza MilanGo McLaren
|
26th August 2009, 11:19
|
|
Addict Member
Join Date: Oct 2007
Location: @ The Small
Office... Around
Clever People
Posts: 183
|
Alhamdulillah Ternyata Bnyk Pemain Eropa Yg Muslim
|
|
|
2nd September 2009, 10:04
|
|
Moderators
Join Date: Aug 2008
Location: Zamrud
Khatulistiwa
Posts: 20,971
|
Tambahan lagi pemain muslim
Eric Abidal (Barcelona)
|
|
|
2nd September 2009, 12:32
|
|
Addict Member
Join Date: Aug 2009
Location: di bawah langit
di atas tanah
Posts: 158
|
banyak juga yah pemain eropa yang muslim..
di arsenal n france banyak banged yah..
gw bangga ma van persie & ribery..
waktu lawan united kemaren jadi kapten arsenal (mungkin karna cecs absen)
n ribery gw salut nie ma nie anak..!!!
jago banged..!!
|
|
|
5th September 2009, 17:55
|
|
Mania Member
Join Date: May 2009
Posts: 1,367
|
Sulley Muntari
Tantangan Ramadan
Sungguh sulit menunaikan ibadah puasa jika tinggal dalam masyarakat yang tidak memiliki akar budaya Islam. Situasi ini semakin berat saat kompetisi sepak bola Eropa tetap berjalan selama Ramadan. Namun, bagi Sulley Muntari ini merupakan tantangan.
Bagaimana tidak? Hari pertama Ramadan di Italia, yang jatuh pada 22 Agustus, bersamaan dengan dimulainya kompetisi Serie A. Di giornata pertama, Inter menghadapi Bari.
Seperti orang kebanyakan, hari perdana berpuasa pasti akan terasa sangat lemas. Wajar, tubuh masih beradaptasi dengan kondisi tanpa asupan makanan dan cairan selama lebih dari 12 jam.
Ini pula yang dirasakan Muntari. Tak heran jika Jose Mourinho lantas menggantinya saat laga baru berjalan 30 menit. Padahal selama ini pria bernama lengkap Sulleyman Ali Muntari ini dikenal sebagai pemain bertenaga kuda.
“Muntari sedikit bermasalah dengan stamina di awal Ramadan ini. Mungkin dengan cuaca sepanas ini kurang tepat baginya untuk berpuasa dan berlaga,” ujar Mourinho saat itu.
Ya, cuaca di Negeri Piza memang sedang panas. Temperatur bisa mencapai 35-40 derajat celcius. Dengan waktu subuh sekitar pukul enam dan magrib pada pukul delapan malam, muslim di Italia harus berpuasa selama kurang lebih 13 jam.
Bagi seorang atlet, cobaannya jelas sangat berat. Tapi, Muntari tak menyerah. Ia memilih tetap berpuasa dengan kondisi seperti itu. Seiring berjalannya waktu, tubuh pun mulai menyesuaikan diri. Pelan-pelan kondisi fisik Muntari membaik.
“Kami menjalani sesi latihan yang sangat keras. Semua pemain jelas bermasalah dengan dehidrasi. Mereka yang tidak berpuasa bisa minum untuk mengembalikan cairan, Muntari tidak. Tapi, pekan ini saya melihatnya berlatih jauh lebih baik,” puji Mourinho pada sesi latihan terakhir sebelum laga menghadapi Milan seperti dikutip modernghana.com.
Kelanjutannya mudah ditebak. The Special One memasukkan Muntari dalam skuad menghadapi derby della Madonnina. Meski hanya bermain dalam 30 menit terakhir, kontribusinya tak bisa dibilang kecil. Satu umpannya berbuah gol tendangan jarak jauh Dejan Stankovic sekaligus menjadi gol penutup kemenangan 4-0 Inter.
Transformasi Sikap
Anak pasangan Alhaji Sulley Muntari dan Hajiya Kande ini awalnya dikenal sebagai sosok badung nan arogan. Pada 2004 ia pernah bersitegang dengan pelatih tim nasional Ghana, Burkhard Ziese.
Pada tahun yang sama pula ia dikeluarkan dari tim karena dianggap membawa pengaruh buruk ketika The Black Star berlaga di Olimpiade Yunani. Tak heran jika saat itu banyak publik Ghana tidak terlalu menyukainya.
“Kebanyakan orang menilai saya tidak bersahabat dan tidak pernah tertawa. Tapi, sebenarnya saya sangat peduli dengan lingkungan sekitar,” ucap sang pemain.
“Di lapangan, saya menjelma sebagai sosok serius demi menghormati profesi yang saya jalani. Tapi, di luar lapangan, saya adalah orang yang santai dan kalem,” sambungnya pada BBC.
Dalam beberapa tahun ini, Muntari memang mengalami perubahan karakter. Sikap ugal-ugalan ala anak muda mulai berkurang seiring pertambahan usia. Kini pria berusia 25 tahun itu mulai menunjukkan kedewasaannya.
Selain karena kesadaran diri, transformasi sikap tersebut disinyalir juga berkat kehadiran Menaye Donkor dalam hidupnya. Sejak bertemu Miss Ghana 2004 ini di Piala Dunia Jerman, pelan-pelan hidup Muntari mulai teratur.
“Anda tahu ia selalu membuat saya teratur. Wanita ini juga selalu ada saat saya membutuhkannya. Itulah kenapa saya sangat beruntung memilikinya,” ujar Muntari memuji tunangannya itu.
“Muntari adalah sosok yang sangat fokus dengan apa yang ia kerjakan dan penuh determinasi. Saya sangat bangga padanya,” balas sang kekasih.
Pengaruh Donkor memang luar biasa. Jika bukan karena bantuannya, bisa jadi karier Muntari tidak akan secemerlang saat ini. (Anggun Pratama)
>> Kembali ke Atas
Pujian Sujud Syukur
Bagi pesepak bola, mencetak gol tentu menjadi sebuah momen spesial. Tak heran jika para pemain lantas melampiaskan saat-saat menyenangkan itu dengan sebuah selebrasi. Bagi Sulley Muntari, cara merayakan gol itu adalah dengan melakukan sujud syukur.
Lihat saja kala musim lalu Muntari membuat empat gol untuk Inter. Tak pernah sekali pun ia absen bersujud sebagai bentuk terima kasih pada Tuhan atas berkatnya.
Cara ini memang keputusan personal. Tapi, aksi sang gelandang tersebut mendapat respons positif dari masyarakat muslim Italia.
“Sujud syukur merupakan salah satu cara bagaimana manusia mengingat nama Allah, bahkan di lapangan sepak bola sekalipun. Karena itu, selebrasi yang dilakukan Muntari merupakan contoh penting bagi banyak pemuda muslim di luar sana yang menjadi bagian penting dalam olah raga Italia,” ucap Hamza Piccardo, Direktur Islam-Online, seperti dikutip Modernghana.com. (gun)
>> Kembali ke Atas
Kacang Tak Lupa Kulit
Bulan Juni-Juli pasti ditunggu-tunggu oleh pesepak bola yang berlaga di liga-liga utama Eropa. Maklum, di bulan itulah kompetisi memasuki masa jeda antarmusim yang pasti digunakan untuk beristirahat atau pulang ke kampung halaman.
Termasuk Muntari, yang pulang ke tanah kelahirannya di Konongo, Ghana. Kegiatan Muntari selama di Ghana tak sekadar berlibur dan beristirahat, tapi juga untuk sejumlah kegiatan sosial.
Salah satunya adalah ketika pemain Internazionale ini menghadiri sebuah turnamen street soccer di kota Tema, selatan Ghana, 27 Juni lalu. Saat itu sosok yang dibesarkan melalui sepak bola jalanan ini berkesempatan untuk mempersembahkan trofi bagi tim juara.
“Inilah cara saya memulai karier sepak bola. Saya tentu sangat mendukung jika kejuaraan seperti ini diperbanyak,” kata Muntari pada Myjoyonline.
“Saya tidak mungkin meninggalkan anak-anak ini karena saya melihat diri saya dalam mereka dengan potensinya masing-masing. Setiap pulang ke Ghana, saya pasti akan memperhatikan anak-anak ini yang saya anggap sebagai saudara seperjuangan,” tuturnya. (gun)
sumber: bolanews.com
|
|
|
28th September 2009, 15:25
|
|
Registered Member
Join Date: Sep 2009
Location: under the blue
sky
Posts: 9
|
qwerty
ehm ehm
Nabil El Zhar (Mesir-Liverpool) juga muslim loh !!!
|
|
|
29th September 2009, 18:01
|
|
Mania Member
Join Date: Feb 2009
Location: di Kasultanan
Ngayogya Kartoo
Posts: 7,335
|
setau ku
Sulley Muntari tuu juga seorang muslim, hal itu sempat membuat JM ngambek coz saat puasa di pekan pertama muntari bermain buruk
|
|
|
1st July 2010, 18:12
|
|
Registered Member
Join Date: Jul 2010
Posts: 3
|
Quote:
Originally Posted by alfaharahap
wah sulejmani islam ? aneh bener rasanya orang serbia ada yg meluk islam. setau gua eks yugoslavia yg banyak meluk islam rata2 orang bosnia. yg menarik ngeliat arsenal : ada toure, van persie, nasri .. mungkin gak mereka sering solat jumat bareng ? hehe.
|
Miralem sulejmani bukan etnik serbia, tapi dia orang kosovo
|
|
|
detikSport
........
|